Rabu, 25 Januari 2012

Tips Mengatasi Printer HP Office Jet 7000 Paper Jam (Lampu Power dan Kertas Berkedip)

Hari ini Saya dapat masalah dengan printer HP Office Jet 7000, masalah ini sering terjadi pada printer HP Office Jet 7000, setelah Saya coba untuk mencari solusi untuk error paper jam printer Hp OJ 7000 ini yang ditandai dengan berkedipnya lampu power dan lampu kertas secara bersamaan, hasilnya adalah :


HP Office Jet Paper Jam

Catatan : 
Sebelumnya perlu Anda ketahui bahwa menurut HP Support Centernya Rekomendasi kertas yang digunakan untuk printer A3 HP Office Jet 7000 ini adalah yang 100gsm

Solusi Pertama :
Jika Anda mengalami error paper jam pada printer HP tipe ini, pertolongan pertama yang harus Anda coba sebelum di serahkan ke tempat servica adalah cek dan bersihkan dulu printer mungkin ada kertas atau sesuatu nyangkut di mekanik, jika masih juga, silahkan ikuti tips berikut :
  1. Matikan Printer
  2. Lepas/Cabut kabel power printer dan kabel USB nya
  3. Keluarkan kertas dari Tray kertas
  4. Angkat dan hadapkan wajah printer 
  5. Kemudian Putar terbalik printer Anda menjadi belakangnya printer menghadap anda
  6. Dan tahan 5-10 detik sambil digoyang-goyang (agar sensor yang stuck/macet kembali ke tempat semula)
  7. Simpan kembali printer dan pasang kabel-kabelnya (kabel power dan kabel USB)
  8. Nyalakan printer, dan Printer pun siap untuk digunakan kembali
Solusi Kedua :
Jika cara di atas sudah anda coba 1 sampai 3 kali masih belum berhasil, berarti masalah bukan pada sensor kertas yang stuck atau macet, printer harus di bongkar / di bawa ke tempat service untuk di bersihkan dan diganti karetnya.

Selamat Mencoba, Semoga Bermanfaat.....

Rabu, 18 Januari 2012

Tutorial Mikrotik Step by Step

Sekilas Mikrotik
Mikrotik sekarang ini banyak digunakan oleh ISP, provider hotspot, ataupun oleh pemilik warnet. Mikrotik OS menjadikan computer menjadi router network yang handal yang dilengkapi dengan berbagai fitur dan tool, baik untuk jaringan kabel maupun wireless.
Dalam tutorial kali ini penulis menyajikan pembahasan dan petunjuk sederhana dan simple dalam mengkonfigurasi mikrotik untuk keperluan-keperluan tertentu dan umum yang biasa dibutuhkan untuk server/router warnet maupun jaringan lainya, konfirugasi tersebut misalnya, untuk NAT server, Bridging, BW manajemen, dan MRTG.





Versi mikrotik yang Saya gunakan untuk tutorial ini adalah MikroTik routeros 2.9.27
Akses mirotik:
  • Via console
Mikrotik router board ataupun PC dapat diakses langsung via console/ shell maupun remote akses menggunakan putty (www.putty.nl)
  • Via winbox
Mikrotik bisa juga diakses/remote menggunakan software tool winbox
  • Via web
Mikrotik juga dapat diakses via web/port 80 dengan menggunakan browser

Memberi nama Mirotik

[ropix@IATG-SOLO] > system identity print
  name: "Mikrotik"
[ropix@IATG-SOLO] > system identity edit
value-name: name

masuk ke editor ketik misal saya ganti dengan nama IATG-SOLO:

IATG-SOLO
C-c quit C-o save&quit C-u undo C-k cut line C-y paste

Edit kemudian tekan Cltr-o untuk menyimpan dan keluar dari editor

Kalo menggunakan winbox, tampilannya seperti ini:

Mengganti nama interface:

[ropix@IATG-SOLO] > /interface print
Flags: X - disabled, D - dynamic, R - running
 #    NAME          TYPE             RX-RATE    TX-RATE    MTU
 0  R ether1        ether            0          0          1500
 1  R ether2        ether            0          0          1500
[ropix@IATG-SOLO] > /interface edit 0
value-name: name

Nilai 0 adalah nilai ether1, jika ingin mengganti ethet2 nilai 0 diganti dengan 1.
masuk ke editor ketik missal saya ganti dengan nama local:

local
C-c quit C-o save&quit C-u undo C-k cut line C-y paste

Edit kemudian tekan Cltr-o untuk menyimpan dan keluar dari editor
Lakukan hal yang sama untuk interface ether 2, sehingga jika dilihat lagi akan muncul seperti ini:
[ropix@IATG-SOLO] > /interface print
Flags: X - disabled, D - dynamic, R - running
 #    NAME        TYPE             RX-RATE    TX-RATE    MTU
 0  R local       ether            0          0          1500
 1  R public      ether            0          0          1500

Via winbox:


Pilih menu interface, klik nama interface yg ingin di edit, sehingga muncul jendela edit interface.

Seting IP Address :

[ropix@IATG-SOLO] > /ip address add
address: 192.168.1.1/24
interface: local
[ropix@IATG-SOLO] > /ip address print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
 #   ADDRESS            NETWORK         BROADCAST       INTERFACE
 0   192.168.0.254/24   192.168.0.0     192.168.0.255   local
Masukkan IP addres value pada kolom address beserta netmask, masukkan nama interface yg ingin diberikan ip addressnya.Untuk Interface ke-2 yaitu interface public, caranya sama dengan diatas, sehingga jika dilihat lagi akan menjadi 2 interface:

[ropix@IATG-SOLO] > /ip address print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
 #   ADDRESS             NETWORK         BROADCAST       INTERFACE
 0   192.168.0.254/24    192.168.0.0     192.168.0.255   local
 1   202.51.192.42/29    202.51.192.40   202.51.192.47   public

Via winbox:

 
Mikrotik Sebagai NAT

Network Address Translation atau yang lebih biasa disebut dengan NAT adalah suatu metode untuk menghubungkan lebih dari satu komputer ke jaringan internet dengan menggunakan satu alamat IP. Banyaknya penggunaan metode ini disebabkan karena ketersediaan alamat IP yang terbatas, kebutuhan akan keamanan (security), dan kemudahan serta fleksibilitas dalam administrasi jaringan.

Saat ini, protokol IP yang banyak digunakan adalah IP version 4 (IPv4). Dengan panjang alamat 4 bytes berarti terdapat 2 pangkat 32 = 4.294.967.296 alamat IP yang tersedia. Jumlah ini secara teoretis adalah jumlah komputer yang dapat langsung koneksi ke internet. Karena keterbatasan inilah sebagian besar ISP (Internet Service Provider) hanya akan mengalokasikan satu alamat untuk satu user dan alamat ini bersifat dinamik, dalam arti alamat IP yang diberikan akan berbeda setiap kali user melakukan koneksi ke internet. Hal ini akan menyulitkan untuk bisnis golongan menengah ke bawah. Di satu sisi mereka membutuhkan banyak komputer yang terkoneksi ke internet, akan tetapi di sisi lain hanya tersedia satu alamat IP yang berarti hanya ada satu komputer yang bisa terkoneksi ke internet. Hal ini bisa diatasi dengan metode NAT. Dengan NAT gateway yang dijalankan di salah satu komputer, satu alamat IP tersebut dapat dishare dengan beberapa komputer yang lain dan mereka bisa melakukan koneksi ke internet secara bersamaan.

Misal kita ingin menyembunyikan jaringan local/LAN 192.168.0.0/24 dibelakang satu IP address 202.51.192.42 yang diberikan oleh ISP, yang kita gunakan adalah fitur Mikrotik source network address translation (masquerading) . Masquerading akan merubah paket-paket data  IP address asal dan port dari network 192.168.0.0/24 ke 202.51.192.42 untuk selanjutnya diteruskan ke jaringan internet global.
Untuk menggunakan masquerading, rule source NAT dengan action 'masquerade' harus ditambahkan pada konfigurasi firewall:
[ropix@IATG-SOLO] > /ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=public

Kalo menggunakan winbox, akan terlihat seperti ini:




Mikrotik sebagai Transparent web proxy

Salah satu fungsi proxy adalah untuk menyimpan cache. Apabila sebuah LAN menggunakan proxy untuk berhubungan dengan Internet, maka yang dilakukan oleh browser ketika user mengakses sebuah url web server adalah mengambil request tersebut di proxy server. Sedangkan jika data belum terdapat di proxy server maka proxy mengambilkan langsung dari web server. Kemudian request tersebut disimpan di cache proxy. Selanjutnya jika ada client yang melakukan request ke url yang sama, akan diambilkan dari cache tersebut. Ini akan membuat akses ke Internet lebih cepat.

Bagaimana agar setiap pengguna dipastikan mengakses Internet melalu web proxy yang telah kita aktifkan? Untuk ini kita dapat menerapkan transparent proxy. Dengan transparent proxy, setiap Browser pada komputer yang menggunakan gateway ini secara otomatis melewati proxy.

Mengaktifkan fiture web proxy di mikrotik:
[ropix@IATG-SOLO] > /ip proxy set enabled=yes
[ropix@IATG-SOLO] > /ip web-proxy set
cache-administrator= ropix.fauzi@infoasia.net
[ropix@IATG-SOLO] > /ip web-proxy print

enabled: yes
src-address: 0.0.0.0
port: 3128
hostname: "IATG-SOLO"
transparent-proxy: yes
parent-proxy: 0.0.0.0:0
cache-administrator: "ropix.fauzi@infoasia.net"
max-object-size: 8192KiB
cache-drive: system
max-cache-size: unlimited
max-ram-cache-size: unlimited
status: running
reserved-for-cache: 4733952KiB
reserved-for-ram-cache: 2048KiB

Membuat rule untuk transparent proxy pada firewall NAT, tepatnya ada dibawah rule untuk NAT masquerading:
[ropix@IATG-SOLO] > /ip firewall nat add  chain=dstnat in-interface=local src-address=192.168.0.0/24 protocol=tcp dst-port=80 action=redirect to-ports=3128

[ropix@IATG-SOLO] > /ip firewall nat print
Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic
 0   chain=srcnat out-interface=public action=masquerade
 1   chain=dstnat in-interface=local src-address=192.168.0.0/24 protocol=tcp dst-port=80 action=redirect to-ports=3128

Pada winbox:
1. Aktifkan web proxy pada menu IP>Proxy>Access>Setting ( check box enable)



 2. Setting parameter pada menu IP>Web Proxy>Access Setting>General


3. Membuat rule untuk transparent proxy pada menu IP>Firewall>NAT




Transparent proxy dengan proxy server 
terpisah/independent

Web Proxy built in MikroTik menurut pengamatan saya kurang begitu bagus dibandingkan dengan proxy squid di linux, squid di linux lebih leluasa untuk dimodifikasi dan diconfigure, misalkan untuk feature delay-pool dan ACL list yang berupa file, belum ada di mikrotik seri 2.9.x.
Biasanya kebanyakan orang lebih suka membuat proxy server sendiri, dengan PC Linux/FreeBSD dan tinggal mengarahkan semua client ke PC tersebut.
Topologi PC proxy tersebut bisa dalam jaringan local ataupun menggunakan ip public.
Konfigurasinya hampir mirip dengan transparent proxy, bedanya adalah pada rule NAT actionnya yaitu sbb:



Dalam contoh diatas 192.168.0.100 adalah IP proxy server port 8080

Mikrotik sebagai bandwidth limiter

Mikrotik juga dapat digunakan untuk bandwidth limiter (queue) . Untuk mengontrol mekanisme alokasi data rate.
Secara umum ada 2 jenis manajemen bandwidth pada mikrotik, yaitu simple queue dan queue tree. Silahkan gunakan salah satu saja.

Tutorial berikutnya semua setting mikrotik menggunakan winbox, karena lebih user friendly dan efisien.

Simple queue:

Misal kita akan membatasi bandwidth client dengan ip 192.168.0.3 yaitu untuk upstream 64kbps dan downstream 128kbps
Setting pada menu Queues>Simple Queues



Queue tree

Klik menu ip>firewall>magle




Buat rule (klik tanda + merah) dengan parameter sbb:
  Pada tab General:
  Chain=forward,
  Src.address=192.168.0.3 (atau ip yg ingin di limit)
  Pada tab Action :
  Action = mark connection,
  New connection mark=client3-con (atau nama dari mark conection yg kita buat)
  Klik Apply dan OK



  Buat rule lagi dengan parameter sbb:
  Pada tab General: Chain=forward,
  Connection mark=client3-con (pilih dari dropdown menu)
  Pada tab Action:
  Action=mark packet,
  New pcket Mark=client3 (atau nama packet mark yg kita buat)
  Klik Apply dan OK

Klik menu Queues>Queues Tree



 Buat rule (klik tanda + merah) dengan parameter sbb:



Pada tab General:
  Name=client3-in (misal),
  Parent=public (adalah interface yg arah keluar),
  Paket Mark=client3 (pilih dari dropdown, sama yg  kita buat pada magle),
  Queue Type=default,
  Priority=8,
  Max limit=64k (untuk seting bandwith max download)
  Klik aplly dan Ok

  Buat rule lagi dengan parameter sbb:
  Pada tab General:
  Name=client3-up (misal),
  Parent=local (adalah interface yg arah kedalam),
  Paket Mark=client3 (pilih dari dropdown, sama yg  kita buat pada magle),
  Queue Type=default,
  Priority=8,
  Max limit=64k (untuk seting bandwith max upload)
  Klik aplly dan Ok

Mikrotik sebagai Bridging

Bridge adalah suatu cara untuk menghubungkan dua segmen network terpisah bersama-sama dalam suatu protokol sendiri. Paket yang diforward berdasarkan alamat ethernet, bukan IP address (seperti halnya router). Karena forwarding paket dilaksanakan pada Layer 2, maka semua protokol dapat melalui sebuah bridge.
Jadi analoginya seperti ini, anda mempunyai sebuah jaringan local 192.168.0.0/24 gateway ke sebuah modem ADSL yg juga sebagai router dengan ip local 192.168.0.254 dan ip public 222.124.21.26.
Anda ingin membuat proxy server dan mikrotik sebagai BW management untuk seluruh client. Nah mau ditaruh dimanakan PC mikrotik tersebut? Diantara hub/switch dan gateway/modem? Bukankah nanti jadinya dia sebagai NAT dan kita harus menambahkan 1 blok io privat lagi yang berbeda dari gateway modem?


Solusinya mikrotik di set sebagai bridging, jadi seolah2 dia hanya menjembatani antar kabel UTP saja. Topologinya sbb:

Internet----------Moderm/router-----------Mikrotik--------Switch/Hub-----Client

Setting bridging menggunakan winbox
1. Menambahkan interface bridge
Klik menu Interface kemudian klik tanda + warna merah untuk menambahkan interface, pilih Bridge


memberi nama interface bridge, missal kita beri nama bridge1


2. menambahkan interface ether local dan public pada interface
Klik menu IP>Bridge>Ports , kemudian klik tanda + untuk menambahkan rule baru:
Buat 2 rules, untuk interface local dan public.




3. Memberi IP address untuk interface bridge
Klik menu IP kemudian klik tanda + untuk menambahkan IP suatu interface, missal 192.168.0.100, pilih interface bridge1 (atau nama interface bridge yang kita buat tadi)


Dengan memberikan IP Address pada interface bridge, maka mikrotik dapat di remote baik dari jaringan yg terhubung ke interface local ataupun public.

Mikrotik sebagai MRTG / Graphing

Graphing adalah tool pada mokrotik yang difungsikan untuk memantau perubahan parameter-parameter pada setiap waktu. Perubahan perubahan itu berupa grafik uptodate dan dapat diakses menggunakan browser.
Graphing dapat menampilkan informasi berupa:
    * Resource usage (CPU, Memory and Disk usage)
    * Traffic yang melewati interfaces
    * Traffic yang melewati simple queues

Mengaktifkan fungsi graping

Klik menu Tool >Graphing>Resource Rules
Adalah mengaktifkan graphing untuk resource usage Mikrotik. Sedangkana allow address adalah IP mana saja yang boleh mengakses grafik tersebu,. 0.0.0.0/0 untuk semua ip address.


Klik menu Tool>Graphing>Interface Rules
Adalah mengaktifkan graphing untuk monitoring traffic yang melewati interface, silahkan pilih interface yg mana yang ingin dipantau, atau pilih “all” untuk semua.






Graphing terdiri atas dua bagian, pertama mengumpulkan informasi/ data yang kedua menampilkanya dalam format web. Untuk mengakses graphics, ketik URL dengan format http://[Router_IP_address]/graphs/ dan pilih dari menu-menu yang ada, grafik mana yang ingin ditampilkan.

Contoh hasil grafik untuk traffic interface public:



Demikian, tutorial yang sedikit penulis sampaikan untuk sekedar membagi ilmu atau menyederhanakan untuk memudahkan pemahaman dari tutorial yang sudah tersedia di situs resmi mikrotik.

Source : indonesiacyber

Cara Mengatasi Flasdisk Write Protect

Tips ini mungkin akan berguna jika suatu saat kita mengalami FlashDisk atau Hardisk Eksternal dengan kabel USB tiba-tiba tidak dapat digunakan, mungkin di disable aksesnya atau muncul pesan Write-Protected. Jika mengalami masalah seperti ini, atau mungkin ingin menonaktifkan penggunaan USB di komputer anda dan membatasi aksesnya, bisa dicoba tips dibawah ini.



Minimal ada 2 hal yang bisa menyebabkan media penyimpan USB tidak dapat diakses, pertama memang aksesnya di disable dan yang kedua, aksesnya di proteksi, biasanya akan muncul pesan bahwa “The disk is write-protected”. semuanya bisa diatur melalui registry windows.
This Disk is Write-Protected.

Pada kondisi ini, USB masih bisa dibaca, tetapi tidak bisa ditulis atau untuk menyimpan data. Jika mengalami kejadian ini, maka coba ikuti tip berikut:
  1. Buka Registry Editor (Start Menu > Run, ketik: Regedit, kemudian tekan enter atau klik OK)
  2. Cari Key dibawah ini:
    HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control\StorageDevicePolicies
  3. Jika di panel bagian kanan ada WriteProtect, double click dan dibagian value data isikan 0 atau hapus WriteProtect tersebut atau bisa juga hapus key StorageDevicePolicies. Kemudian refresh (View > Refresh)
  4. Coba lepas USB Flash Disk dan ulangi copy datanya.
Sebaliknya, untuk membatasi pengguna komputer agar tidak bisa menulis, mengcopy atau memindah data di flash disk, maka bisa dilakukan dengan tips yang ini:
  1. Buka Registry Editor (Start Menu > Run, ketik : Regedit, kemudian tekan enter/klik OK)
  2. Cari Key (mirip folder) berikut
    HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Control
  3. Buat key baru (klik kanan dan pilih menu New > Key, kemudian beri nama StorageDevicePolicies
  4. Kemudian buka key StorageDevicePolicies tersebut dan klik kanan pilih New > DWORD Value beri nama WriteProtect
  5. Double click WriteProtect tersebut, di bagian value data dan isi dengan nilai 1. Klik OK
Selain CurrentControlSet, pengubahan juga harus dilakukan di key ControlSet001, ControlSet002 dan seterusnya jika ada. Jadi bisa di cek di Key berikut :
  • HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet001\Control\StorageDevicePolicies
  • HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\ControlSet002\Control\StorageDevicePolicies
Setelah di set seperti diatas, maka semua user yang menggunakan komputer tersebut tidak dapat menyimpan, mencopy atau memindah data ke USB Flash Disk, tanpa harus merestart komputer terlebih dahulu. Sehingga muncul pesan disk write-protected seperti diatas. Tips ini dapat berjalan di Windows XP SP2 and SP3, Windows Vista, Windows Server 2003 dan 2008.
USB Mass Storage tidak berfungsi (Disable)
Cara yang ini jika media penyimpan eksternal seperti USB Flash Disk, hardisk Eksternal dan sejenisnya tidak bisa diaktifkan atau di disable. Jika mengalami hal ini maka coba tip berikut:
  1. Buka Registry Editor ( Start Menu > Run, ketik: Regedit, kemudian tekan enter/klik OK)
  2. Cari Key berikut :
    HKEY_LOCAL_MACHINE\SYSTEM\CurrentControlSet\Services\UsbStore
  3. Di panel bagian kanan double klik Start, ganti isinya (Value data) dengan 3 untuk mengaktifkan USB storage, jika isinya 4 maka Removable USB mass storage akan di disable.
Jika efeknya tidak langsung terlihat, maka Restart komputer terlebih dahulu. Tips ini dapat diterapkan di Windows Vista, XP, Windows Server 2008, 2003 dan 2000.

Load Balancer Mikrotik 2 ISP 1 LAN Router

Disini mencoba membuat load balancing dengan menggunakan routerboard RB 750 indoor yang mempunyai 5 interface, apabila kita ingin membuat load balancing failover pada mikrotik versi 4.11, disini saya menggunakan 2 jalur input WAN dengan 1 jalur output yang ditujukan pada Local Area Network.
Disini diatur interface dengan setting
- LAN = 192.168.1.0/24
- Uplink = WAN 1 = 192.168.20.6/28
- Uplink = WAN 2 = 192.168.10.12/24

Disini saya menggunakan 2 ISP WLAN, kalo di tempat anda menggunakan telkom speedy maka lihat dulu line tersebut mempunyai gateway yang sama atau tidak .  Apabila gateway sama,  anda harus setting PPPOE (mikrotik yang dial PPPOE sendiri),  maka anda pilih salahsatu dari gateway yang sama itu buat PPPOE yang lain bikin setting PPPOE dial dari modem yaitu modem yang jadi gateway.  Hal ini digunakan biar traffik jalan dengan maksimal, biasanya kalo cuma PPPOE dial mikrotik dengan gateway yang sama loadbalancing kurang maksimal bahkan sering terjadi 1 gateway saja yang jalan aktif.
Setting di mikrotik versi 4.11 adalah sebagai berikut :

/ ip firewall mangle
add chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=conn_1
passthrough=yes connection-state=new in-interface=LAN nth=2,1
add chain=prerouting action=mark-routing new-routing-mark=conn_1
passthrough=no in-interface=LAN connection-mark=conn_1
add chain=prerouting action=mark-connection new-connection-mark=conn_2
passthrough=yes connection-state=new in-interface=LAN nth=1,1
add chain=prerouting action=mark-routing new-routing-mark=conn_2
passthrough=no in-interface=LAN connection-mark=conn_2

/ip firewall nat
add chain=srcnat action=masquerade out-interface=WAN1 connection-mark=conn_1
add chain=srcnat action=masquerade out-interface=WAN2 connection-mark=conn_2

/ip route
add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.20.14 scope=255 target-scope=10 routing-mark=conn_1 comment=”"disabled=no
add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.10.100 scope=255 target-scope=10 routing-mark=conn_2 comment=”"disabled=no
add dst-address=0.0.0.0/0 gateway=192.168.20.14 scope=255 target-scope=10 comment=”"disabled=no

Selesai... Selamat Mencoba.....

Selasa, 17 Januari 2012

Mengedit File Audio Dengan WavePad Sound Editor

Mengedit File Audio Dengan WavePad Sound Editor. Suatu ketika saya menginginkan nada dering hand phone saya berupa lagu-lagu favorit saya, yaitu lagu-lagu campur sari (lagu Jawa). Masalahnya lagu-lagu favorit tersebut kebanyakan berupa file video. Nah, agar lagu-lagu tersebut dapat saya jadikan sebagai nada dering, saya harus men-convert-nya menjadi file audio khususnya mp3. Untuk itu, saya harus mempunyai aplikasi untuk tujuan tersebut.

Kemudian saya mencoba melakukan googling di internet dan dari sekian banyak aplikasi gratis yang ada, saya memilih WavePad Sound Editor. Dengan aplikasi ini, saya dapat mengubah file video lagu-lagu favorit saya menjadi file audio yang dapat saya gunakan sebagai nada dering pada hand phone saya.

Kelebihan dari freeware ini adalah :

  •  Dapat mengubah semua jenis file audio dan juga file video, seperti *.mpeg,*. mpg,*. dat,*. avi,*. wmv, *.asf, dan lain-lain.
  • Dapat menyimpan ke berbagai format audio, seperti *.mp3, *.aac, *.amr, *. wav,*. raw,*. rss,*. aiff,*. aif, *.au,*. flac,*. mpc,*. ape, dan lain-lain.
  • Telah terintegrasi fitur Burning ke CD.
  • Adanya fitur untuk menambahkan berbagai effect ke dalam audio tersebut, seperti echo, fade in, fade out, amplify, speed change, equalizer, dll.
  • Juga adanya fitur men-cut (memotong) bagian tertentu pada suatu lagu yang kita edit.
  • Mampu menyisipkan suara diam (silence) pada bagian lagu yang kita edit.
  • Kita menyisipkan file lagu lain ke dalam lagu yang sedang kita edit.
  • Kita juga dapat merekam suara kita kemudian kita sisipkan ke dalam lagu yang kita edit tersebut.
  • Dan berbagai fitur lainnya yang dapat kita coba-coba sendiri.
Jika tertarik, silakan untuk melakukan download DI SINI.

Source : onoid

Menggunakan WEBCAM Dengan Beberapa Aplikasi Secara Bersamaan Dengan MANYCAM

Menggunakan Webcam Dengan Beberapa Aplikasi Secara Bersamaan Dengan ManyCam. Saya sering melakukan chatting dengan aplikasi chatting yang berbeda dalam waktu yang bersamaan, biasanya saya menggunakan aplikasi CAMFROG dan YAHOO MESSENGER (kedua aplikasi ini yang paling populer setidaknya untuk saat-saat ini). Ini dikarenakan tidak semua teman chatting saya mempunyai atau mengenal kedua-duanya aplikasi chatting tersebut. Kebanyakan mereka hanya mempunyai atau mengenal aplikasi Yahoo Messenger. Namun ada juga yang hanya mempunyai atau mengenal aplikasi CAMFROG.

Masalahnya adalah ketika saya menjalankan kedua aplikasi chatting tersebut secara bersamaan, saya hanya bisa menggunakan Webcam untuk salah satu aplikasi saja. Misalkan ketika saya sedang menggunakan Webcam pada aplikasi CAMFROG maka pada saat itu saya tidak bisa menggunakan Webcam tersebut untuk aplikasi Yahoo Messenger. Dan juga sebaliknya ketika saya sedang menggunakan Webcam ketika berchatting dengan Yahoo Messenger maka pada saat itu saya tidak bisa menggunakannya untuk aplikasi CAMFROG.

Namun masalah tersebut hilang ketika saya menemukan sebuah aplikasi gratis (freeware) yang bernama ManyCam. ManyCam adalah aplikasi yang memungkinkan kita menggunakan Webcam dengan beberapa aplikasi lainnya dalam waktu yang bersamaan. Contoh, sementara kita menggunakan webcam dengan menggunakan aplikasi Yahoo Messenger maka pada waktu yang bersamaan, kita pun dapat menggunakan webcam untuk aplikasi chatting lainnya, seperti MSN Messenger, ICQ, Skype, AIM, PalTalk, CamFrog, bahkan Youtube.

Setelah menginstal program ini, kita perlu mengatur ManyCam sebagai alat input utama untuk program yang ingin kita gunakan. ManyCam akan berjalan secara otomatis pada saat kita mengaktifkan webcam melalui aplikasi ini.

Dengan aplikasi ManyCam, kita dapat menambahkan teks, bendera suatu negara, tampilan jam pada layar video kita, seperti gambar di bawah ini.


Selain itu, kita juga dapat mengubah tampilan latar belakang (background) dan latar depan (foreground) pada tampilan webcam kita. Fitur unik lainnya adalah kita dapat meletakkan sepasang mata kaca mata lucu pada wajah kita yang akan mengikuti dari gerakan wajah atau mata kita.

Kita pun dapat memilih efek salju (efek snow) yang bertaburan pada tampilan webcam kita yang mungkin dapat menggambarkan di mana hati/pikiran kita sedang sejuk atau tentram. Ada juga efek api yang menyala-nyala (efek flame), efek air (efek water), efek matrik, dan masih banyak efek-efek lainya yang dapat kita coba-coba sendiri.

Oh, iya satu lagi, selain bersumber dari webcam, kita pun dapat menampilkan movie (film) dengan memilih tab Source kemudian pilih Movies lalu pilih tombol open lalu pilih folder tempat menyimpan film kita pada komputer. Dengan begitu, kita dapat menampilkan film yang sedang kita putar pada tampilan video (webcam) ketika kita sedang chatting. Jadi teman yang sedang chatting dengan kita akan melihat film yang sedang kita putar pada tampilan webcam kita. Selain itu, kita juga dapat menampilkan tampilan desktop, blank image, still image (gambar diam), dan juga playlist (menampilkan gambar secara bergantian).

Untuk lebih jelasnya, silakan di coba sendiri-sendiri, ya.

Untuk download, silakan klik ini http://download.manycam.com.

SELAMAT MENCOBA!!!

Source : onoid